Keluarga Junsu 2PM Komentari Kontrovesi Twitter Jo Kwon 2AM
"Sebagai paman Junsu, saya ikut prihatin dengan salah paham yang dialami oleh Jo Kwon mengenai tweet-nya tentang Junsu," tweet paman Junsu. "Saya bisa menjamin kesetiaan para personil 2PM dan 2AM dan Jo Kwon. Saya juga menghargai orang tua Jo Kwon yang sudah jauh-jauh pergi ke Daegu untuk menghibur keluarga Junsu."
Kontroversi tweet Jo Kwon itu dimulai tanggal 20 Januari, hari di mana ayah Junsu meninggal dunia. Di Twitter, Jo Kwon menulis "Seiring dengan berjalannya waktu, kita sering mengalami masa yang sulit. Aku selalu mengambil hikmah di setiap peristiwa. Kita harus belajar untuk bersyukur. Semoga kalian menikmati Tahun Baru Imlek yang menyenangkan dengan orang tua kalian. Syukurilah saat-saat ini."
Tweet Jo Kwon itu langsung dikritik oleh Hottest (fans 2PM) karena dinilai "tidak berperasaan" karena Junsu baru saja kehilangan ayahnya. Seperti api yang cepat menyebar, tweet Jo Kwon itu banyak dibicarakan di berbagai forum fans di internet.
22 Januari, Jo Kwon akhirnya meminta maaf di Twitter. "Aku menyadari bahwa tweet-ku telah menjadi kontroversi di kalangan fans. Aku berulangkali membaca tweet itu untuk melihat bagaimana hal itu bisa disalahartikan oleh Hottest."
"Aku menulis tentang orang-orang yang sangat berharga bagiku dan siapapun yang sudah bersamaku melalui masa-masa sulit. Aku berterima kasih kepada teman-teman dan semua yang sudah lama bekerjasama denganku," tweet Jo Kwon. "Bagaimana mungkin aku bisa menulis tweet seperti itu padanya (Junsu)? Kami personil 2AM terus mendukung Jun Su 2PM."
"Aku berada di sana siang malam menemaninya (Junsu). Berhubung sekarang libur imlek, aku hanya ingin mengatakan kita harus mensyukuri setiap momen dengan orang tua kita. Aku benar-benar kaget ketika melihat banyak komentar jahat itu," pungkas Jo Kwon.
(wowkeren/koreain2)
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
© Koreaindo 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool
No comments :
Post a Comment